Pengertian Upah
Pengertian sehari-hari :
Upah yaitu pembayaran kepada pekerja tidak tetap (misal buruh kasar, tukang kayu)
Gaji yaitu pembayaran kepada pekerja tetap atau pekerja profesional (pegawai pemerintah,dokter, dll).

Pengertian ekonomi : Upah adalah semua jenis pembayaran atas jasa-jasa yang disediakan pekerja untuk perusahaan.

Perbedaan Upah Nominal dan Upah Riil
Upah nominal yaitu jumlah uang yang diterima para pekerja dari para pengusaha sebagai  pembayaran atas tenaga mental/fisik pekerja yang digunakan dalam proses produksi
Upah riil yaitu tingkat upah pekerja yang diukur dari sudut kemampuan upah tersebut untuk membeli barang dan jasa keperluan pekerja.

Cara Menghitung Upah Riil
Upah riil ditemukan dengan cara mengkonversikan upah nominal dengan indek harga yang terjadi pada tahun yang bersangkutan.

Hubungan antara Produktifitas dan Upah
Jika Produktifitas yang semakin tinggi (marginal revenue product/MRP)  maka akan menyebabkan upah semakin tinggi.

Sumber-sumber Kenaikan Produktifitas
  1. Kemajuan teknologi produksi, seperti Pergeseran / pergantian tenaga hewan dan manusia menjadi tenaga mesin atau perbaikan atau inovasi dari mesin ke mesin yang lebih produktif.
  2. Perbaikan sifat-sifat tenaga kerja, seperti pengaruh taraf kesehatan semakin tinggi, Pendidikan semakin tinggi, Pengalaman semakin banyak (kursus, workshop dll) sehingga kertrampilan meningkat.
  3. Perbaikan organisasi perusahaan dan Masyarakat, seperti Perubahan manajemen (pemisahanpemilik dengan pengelola), Perbaikan infrastruktur dari Pemerintah, Deregulasi pemerintah yang mendukung produktifitas.

Karakteristik pasar tenaga kerja

a. Pasar tenaga kerja bersaing sempurna.
Sangat banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja dan tenaga kerja tidak menyatukan diri dalam serikat pekerja

b. Pasar tenaga kerja monopoli.
Yaitu kondisi dimana tenaga kerja menyatukan diri dalam serikat pekerja (organisasi yang didirikan dengan tujuan agar para pekerja dapat sebagai satu kesatuan membicarakan dan menuntut syarat-syarat kerja tertentu dengan pengusaha).
Manfaat pasar monopoli bagi tenaga kerja :
  1. Menuntut upah yang lebih tinggi
  2. Membatasi penawaran tenaga kerja hal ini dapat dilakukan dengan  membentuk organisasi pekerja yang bersifat sangat khusus (ikatan dokter, insinyur mesin dan sebagainya ) atau melarang yang tidak menjadi anggota untuk memasuki pasar tenaga kerja dengan memberikan persyaratan yang sukar untuk menjadi anggota organisasi tersebut.
c. Pasar tenaga kerja monopoli bilateral
Yaitu apabila para pekerja bersatu dalam serikat pekerja dan menghadapi satu perusahaan yang membutuhkan tenaga mereka. Tingkat upah yang terjadi bisa lebih tinggi / rendah dari pasar persaingan sempurna tergantung mana yang lebih kuat, tenaga kerja atau perusahaan.

Faktor-faktor yang menimbulkan perbedaan upah
  1. Permintaan dan penawaran tenaga kerja
  2. Perbedaan jenis pekerjaan
  3. Perbedaan kemampuan, keahlian dan pendidikan
  4. Pertimbangan bukan keuangan dalam memilih pekerjaan 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama